Serial buku Aku senang dan Pintar mengasah kecerdasan ruang/ spesial peserta didik. Kecerdasan ini sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang mereka. Pada serial ini diungkapkan metode sederhana, di antaranya lewat perbandingan yang menyenangkan, menghitung berat, jauh dekat, kecepatan, dan waktu.
Sejarah Nasional menggambarkan pertumbuhan kita sebagai suatu bangsa. Sejak zaman purba dengan tanda-tanda pertama akan akar-akar kehidupan bangsa, kemudian melalui perkembangan suku-suku tiap daerah kita telas tumbuh menjadi kesatuan bangsa dengan tanggapan dan sikap hidup nasional yang khas.
Serial Aku anak senang dan pintar ini akan memperlengkapi anak untuk dapat lebih mengenali emosi-emosi dasarnya, seperti ketika ia takut, ketika ia sedih dan ketika ia marah.
Buku serial Aku senang dan pintar ini memberikan sarana untuk menstimulasi anak agar memeroleh kecerdasan matematika/ logis dan linguistik.
Dialog antara guru dan murid atau dalam ranah yang lebih khusus, metode pembelajaran melalui teknik menceritakan kembali suatu bahan ajar, dapat membantu para peserta didik kritis( Problem Posing) dan kreatif ( problem solving).
Buku ini menyajikan secara singkat sejarah kerajaan-kerajaan yang pernah dan masih terdapat di Indonesia sampai saat ini. Penjelasan mengenai kerajaan-kerajaanitu disusun secara alfabetis untuk memudahkan kalian mempergunakan buku ini.Banyak manfaat yang bisa kalian peroleh dari mempelajari sejarah kerajaan-kerajaantersebut. Salah satunya, kalian dapat memahami berbagai peristiwa penting masala…
Buku ini akan membantu anak-anak belajar tentang empat musim di dunia, yaitu musim dingin, musim semi, musim panas dan musim gugur.
Melalui ensiklopedia ini, anak-anak akan mengenal dunia seni seperti lukisan, patung, arsitektur, fotografi, sinema, teater, musik, dan tari! Melalui berbagai ilustrasi dan hasil lukisan, patung, serta monumen yang ada di dalam buku ini, anak-anak akan mengenal karya-karya para seniman besar sambil berjalan-jalan ke peradaban yang berbeda. Ayo temukan segala sesuatu tentang kesenian di sini.
Dialog antara guru dan murid atau dalam ranah yang lebih khusus, metode pembelajaran melalui teknik menceritakan kembali suatu bahan ajar, dapat membantu para peserta didik kritis( Problem Posing) dan kreatif ( problem solving).